Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kutai Kartanegara menghadiri Rakor Daerah Bidang Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian tahun 2022. Rakorda yang dihadiri Forum Perangkat Daerah Bidang Informatika, Statistik, dan Persandian se Kaltim tersebut digelar di Hotel Bintang Sintuk, Bontang pada hari ini, Senin (28/3/22).
Dalam Rakorda tersebut Tim Diskominfo Kukar dipimpin Kepala Diskominfo Dafip Haryanto dan didampingi Sekdis Kominfo Solihin, Pranata Komputer / Sub Koordinator E- Goverment Fedlandi dan Staf Hubungan Media Heriyanto.
Kepala Dinas Kominfo Provinsi Kaltim Muhammad Faisal dalam sambutannya mengatakan bahwa Presiden RI Joko Widodo pada tanggal 17 Agustus 2024 mendatang ingin merayakan perayaan hari kemerdekaan RI di wilayah IKN baru.
Untuk itu maka Forum Perangkat Daerah Bidang Informatika, Statistik, dan Persandian se Kaltim akan melakukan percepatan dan pencerahan berkaitan dengan SPBE. Dikatakannya, "Kita semua harus kompak , sepakat sistem penilaian dan lain sebagainya sudah berubah. Kita harus sama-sama maju bersama IKN baru."
Disampaikannya bahwa menyambut IKN baru memerlukan kesiapan matang dari sektor pemerintahan dan khususnya penguatan regulasi dalam penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) untuk mendukung terwujudnya pemerintahan cerdas (smart governance) melalui penerapan SPBE.
Muhammad Faisal menjelaskan, " Penerapan SPBE berkait erat dengan konsep smart city sebagai upaya-upaya inovatif yang dilakukan ekosistem kota dalam mengatasi berbagai persoalan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dan komunitas setempat. Dengan kata lain, SPBE merupakan katalis bagi terwujudnya kota cerdas."
Kadis Kominfo Provinsi Kaltim menekankan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan tersebut, diperlukan sinergi antar berbagai instansi pemerintah dari beberapa kementerian dan badan pemerintah, salah satunya Kementerian Komunikasi dan Informatika.
“Melalui acara ini diharapkan dapat menjadi sarana bertukar pikiran dan diskusi dalam perencanaan tata kelola SPBE dan tata kelola tugas konkuren bidang aplikasi informatika pada Dinas Kominfo se-Kaltim. Hal ini selaras dalam membangun IKN dalam tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya," harapnya.
Disampaikannya bahwa penetapan wilayah Kaltim sebagai IKN baru akan membuat Kaltim lebih baik dan akan terjadi percepatan pembangunan. Diprediksinya di Kominfo akan terjadi percepatan transformasi digital yang luar biasa. Semoga dengan penetapan Kaltim sebagai wilayah IKN, kita mendapat berkahnya. Kita harus mengambil manfaat dan terlibat dalam pembangunan IKN baru," harapnya.
